Santoso Sebut ASN Ditjen Pajak yang Pertontonkan Kekayaan Harus Didisiplinkan
Anggota Komisi III DPR RI Santoso menegaskan kepada para ASN Ditjen Pajak yang mempertontonkan kekayaan di publik mesti didisiplinkan karena menyiratkan kekuasaan jabatannya digunakan untuk tujuan memperkaya diri
Dia berpendapat, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan para kepala daerah berkewajiban mendisiplinkan perilaku aparatur sipil negara di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan yang pamer kekayaan di hadapan rakyat.
"Gaya hidup yang dipertontonkan oleh para ASN pajak mulai dari pusat dan daerah harus ditertibkan karena itu menunjukkan bahwa jelas oknum pegawai pajak itu menyalahgunakan, menggunakan jabatannya untuk memperkaya diri," ungkap Santoso dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Senin (6/3/2023).
Baca Juga: Aplikasi Cash App Integrasikan Layanan TaxBit untuk Permudah Pembayaran Pajak Kripto
"Menteri Keuangan dan para kepala daerah memiliki kewajiban untuk menertibkan ini agar uang yang berasal dari para wajib pajak benar-benar diterima negara atau daerah dalam rangka pembangunan serta kesejahteraan rakyat," tambah Santoso.
Ia menilai tunjangan kinerja dengan nominal besar yang diberikan kepada pejabat pajak justru ditujukan agar para pegawai tersebut tidak menyalahgunakan jabatannya terhadap wajib pajak.
"Tunjangan yang diperoleh para pegawai pajak (fiskus) memang lebih besar dibanding pegawai lainnya di kementerian/lembaga, bisa sampai 10 bulan gaji setiap bulannya," tuturnya.
Meski tunjangan kinerja pejabat pajak itu terbilang besar, Politisi Fraksi Partai Demokrat ini menilai tidak dapat membenarkan perilaku pamer kekayaan, sebagaimana yang santer di media sosial beberapa waktu belakangan.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:焦点)
- Prabowo Makan Malam Bareng Elon Musk di Sela KTT WWF ke
- BCA Rehab Rumah Dinas TNI AD, Pemerintah Bilang Ini Soal Kepedulian
- Senyum Andika Perkasa
- 6 Manfaat Mandi Air Dingin, Bakar Kalori Lebih Banyak?
- Kota Kecil Berpenduduk 8.000 Orang Kacau Balau Diserbu 75 Ribu Turis
- Trump Siap Bertindak Sepihak Jika Tak Sepakat dengan Uni Eropa
- Cara Cek E
- Broker Global Octa soal Pemilu AS dan Potensi Dampak pada Pasar
- KPK Mencegah 21 Orang ke Luar Negeri Dalam Kasus Hibah Pemprov Jatim
- Trump Siap Bertindak Sepihak Jika Tak Sepakat dengan Uni Eropa
- Crazy Rich PIK Helena Lim Jalani Sidang Dakwaan Kasus Timah di Pengadilan Tipikor Jakpus
- Putih atau Kuning Telur untuk Turunkan BB, Mana yang Lebih Baik?
- Terungkap Perintah Sadis John Kei ke Anah Buah: 'Libas' Semua...
- 10 Buah Ini Ampuh Bakar Lemak Perut, Siap
- KPK Mencegah 21 Orang ke Luar Negeri Dalam Kasus Hibah Pemprov Jatim
- Dulu Boleh Merokok di Pesawat, Sejak Kapan Dilarang?
- Implementasi Kurikulum Merdeka, Untar Dorong Pemanfaatan Teknologi Digital
- Benarkah Musik Bisa Pengaruhi Sesi Bercinta? Ini Penjelasannya
- Pemberian Wawan ke Jennifer Dunn: Mulai Alphard Vellfire Hingga Tiket Nonton
- Saking Terpuruknya, Nissan Dikabarkan Jual Kantor Pusat Rp11 Triliun