Kemenag Masih Buka Pendaftaran CPNS 2024, Terakhir HARI INI!
JAKARTA,quickqios版下载 DISWAY.ID -Ternyata Kementerian Agama masih membuka pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) hingga hari ini Sabtu, 14 September 2024.
Ada kuota khusus untuk lulusan Ma'had Aly dengan ketersediaan ada 5.915, dari total keseluruhan 20.772 formasi yang tersedia.
Dijelaskan oleh Kemenag, untuk lulusan Ma'had Aly dari 5.915 kuota yang disediakan di antaranya 3.714 (Penghulu), 1.398 (Penyuluh Agama Islam), Guru Ilmu Tafsir (12).
Ditambah lagi ada Pengawas Jaminan Produk Halal (686), Pentasih Al-Qur'an (71), dan Pengembang Tafsir Al-Qur'an (34).
BACA JUGA:Cek Batas Akhir Pendaftaran CPNS 2024 Kemenag dan Kemendikbudristek, Ada Perubahan?
Sekjen Kemenag M Ali Ramdhani mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menyiapkan 418 formasi disabilitas, 559 formasi untuk putra dan putri Papua, 1.040 formasi bagi putra dan putri Kalimantan, serta 138 formasi bagi lulusan terbaik (Cumlaude).
"Peserta CPNS yang berminat dapat mendaftar secara online dengan membuat akun melalui laman https://sscasn.bkn.go.id," tegasnya.
Kepala Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Agama, Wawan Djunedi, menegaskan bahwa formasi Lulusan Terbaik hanya diperuntukkan bagi pelamar yang memiliki gelar lulusan berpredikat cumlaude.
Selain itu ada minimal jenjang pendidikan Sarjana (S-1), tidak termasuk Diploma Empat (D-IV), dari perguruan tinggi dalam negeri yang terakreditasi A/Unggul serta Program Studi yang juga terakreditasi A/Unggul saat kelulusan.
BACA JUGA:Keistimewaan MTQ Nasional XXX Tahun 2024 di Samarinda Diungkap Kemenag, Semuanya Berbasis Digital
Wawan menambahkan bahwa formasi ini juga tersedia bagi lulusan perguruan tinggi luar negeri yang telah melakukan penyetaraan ijazah dan memperoleh surat keterangan yang memastikan predikat kelulusannya setara "dengan pujian" atau cumlaude dari kementerian terkait.
Selain itu, untuk formasi penyandang disabilitas, Wawan menekankan bahwa pelamar harus dapat membuktikan keterbatasan fisiknya melalui surat keterangan yang dikeluarkan oleh Dokter Rumah Sakit Pemerintah/Puskesmas yang menjelaskan jenis dan derajat kedisabilitasannya.
Pelamar juga diminta untuk menyertakan video singkat yang memperlihatkan aktivitas sehari-hari mereka yang relevan dengan jabatan yang dilamar untuk menguatkan aplikasi mereka.
Adapun formasi Putra/Putri Papua menetapkan bahwa pelamar harus bisa membuktikan keturunan Papua mereka berdasarkan garis keturunan Bapak dan/atau Ibu asli Papua melalui akta kelahiran atau surat keterangan lahir serta surat keterangan dari Kepala Desa/Kepala Suku.
- 1
- 2
- »
下一篇:Wow! Nama GM Radio Prambors Dicatut Istri SYL untuk Beli Rumah Mewah
相关文章:
- MK Ubah Aturan Ambang Batas Pilkada, Parpol Bisa Usung Cagub Tanpa Punya Kursi DPRD!
- Alasan Bawaslu Jadi Lembaga Terakhir ke IKN, Rahmat Bagja: Diprediksi Pindah 2029
- Perairan Kepri Masih Jadi Primadona Jalur Narkoba Internasional
- Sosok Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Bunuh Diri di Mampang, Ternyata Lulusan Bintara Polri Tahun 2009
- Pigai Tak Lolos Seleksi, Rizal Ramli: Jangan Sampai KPK Bekerja untuk...Ah Males Nyebutnya
- Beri Pelatihan hingga Tambahan Modal, PT Sugizindo Dukung Peluncuran Kafe Binura di Bogor
- BNPB: 363 Rumah Rusak hingga 2 Gereja Rusak Akibat Erupsi Gunung Ruang
- Pemerintah Wajibkan Operator Seluler Sediakan Internet 100 Mbps di Daerah Tanpa Fiber Optik
- Sistem Digital Berlaku di 246 Pelabuhan, Biaya Transportasi Lebih Transparan dan Murah
- BNPB: 363 Rumah Rusak hingga 2 Gereja Rusak Akibat Erupsi Gunung Ruang
相关推荐:
- Respons Ahmad Syaikhu Dijagokan Maju Pilgub Jakarta
- Meutya Hafid Instruksikan Operator Sediakan Internet Murah dan Ngebut
- Data Kendaraan Keluar Masuk Jakarta Via Tol Cikupa dan Merak Dibeberkan
- KKP Hadirkan Tiga Inovasi Layanan Publik Berpihak pada Keberlanjutan
- Kronologi Bunuh Diri Lettu Eko Diungkap TNI AL: Tedengar Letusan Senjata
- Teken Perjanjian, TOWR Resmi Perpanjang Fasilitas Kredit Rp1 Triliun dari BNI
- KPU Siapkan Berkas Jawaban Setebal 302 Halaman
- Lulusan Sekolah Usaha Perikanan Menengah Memiliki Daya Saing Tinggi di Pasar Kerja
- Laporan Kasus Menu Tulis Tangan di Pesawat Garuda Belum Dicabut
- KKP Ungkap Kenapa Teluk Balikpapan Dipilih Sebagai Lokasi MSP Project
- Golkar Pilih Ridwan Kamil Maju Gubernur Jawa Barat 2024, Duet Jusuf Hamka
- Imbas Kasus Hasyim Asy’ari, Istana Pastikan Pilkada Serentak 2024 Tetap Digelar Tepat Waktu
- Trump Sebut Deadline Tarif Bisa Diperpanjang, Ini Syaratnya!
- Didukung PAN Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Harus Dibalas Kesetiaan
- Sjamsul Nursalim Ngumpet di Singapura, Penyidik Tak Tinggal Diam!
- Bahlil Minta Jaga Lifting dan Stabilitas Produksi Gas di LNG Tangguh
- 176.984 Narapidana Terima Remisi Kemerdekaan, Negara Hemat Rp274 Miliar!
- Bangun Ini, KKP Berupaya Tingkatkan Produksi Udang Nasional Secara Signifikan
- Menkominfo Akui Telah Takedown 1,9 Juta Konten Judi Online
- Hari Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan