您的当前位置:首页 > 探索 > Jokowi Minta BPKP Kawal Kesinambungan Pembangunan 正文
时间:2025-05-20 05:37:45 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID- Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Inter quickq一个月多少钱
JAKARTA,quickq一个月多少钱 DISWAY.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2024, di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 22 Mei 2024.
Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) memiliki peran besar dalam mengawal kesinambungan Pembangunan.
BACA JUGA:Respons Jokowi Soal Bobby Masuk Gerindra: Sebagai Orang Tua Hanya Bisa Mendoakan
BACA JUGA:Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Sambangi Korban Bencana Sumatera Barat, Serahkan Bantuan pada Korban Terdampak
Kemudian, Jokowi mengibaratkan hal tersebut dengan gerbong kereta.
“Kalau kita ibaratkan kereta, gerbong kereta, BPKP itu berkontribusi membangun relnya, lurus, dan memastikan kereta itu sampai pada tujuan dengan cepat dan tepat, pas. Sehingga tidak boleh hanya sekadar memperbanyak lampu merah. Ini enggak boleh, itu enggak boleh ini enggak boleh, itu enggak boleh, bukan itu,” ucap Jokowi.
Kepala Negara menegaskan bahwa sasaran kinerja BPKP dan pengawas internal bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk mencegah penyimpangan dengan memberikan arahan dan tuntunan yang tepat. Presiden menyampaikan bahwa mencari kesalahan hanya akan memperlambat pembangunan.
“Mestinya diberikan arahan yang benar yang mana, diberikan tuntunan yang tepat yang mana, bukan memasang jebakan ‘wah ini keliru’ didiemin saja, mestinya dibetulkan di awal diberitahu di awal ini keliru. Jangan terbalik, fokusnya bukan berapa banyak yang ketahuan melakukan penyimpangan tapi berapa banyak yang bisa dirasakan manfaatnya oleh rakyat dari program-program pemerintah, ” tuturnya.
BACA JUGA:Jokowi Bertemu Elon Musk, Bahas Investasi Tesla hingga SpaceX di RI
BACA JUGA:Gus Halim Sampaikan 4 Poin Ini, Usai Dampingi Jokowi Jamu Delegasi KTT WWF Ke-10 di Bali
Jokowi menyebut tugas BPKP bukan menambah larangan. Bila terjadi, hal itu akan memperlambat kinerja pemerintah.
"Ini nggak boleh, itu nggak boleh, ini nggak boleh itu nggak boleh, bukan itu, atau menambah tanda larangan, pokoknya ini tidak ini tidak, bukan itu, karena kalau itu terjadi ujungnya justru memperlambat, padahal tadi kita pengin keretanya cepat sampai tujuan atau saking ketakutannya malah keretanya berhenti di tempat," jelas Jokowi.
Presiden Jokowi menekankan pentingnya kecepatan dan ketepatan untuk menghadapi tuntutan di masyarakat dan menguatnya kompetisi antarnegara. Presiden pun menginstruksikan BPKP untuk berinovasi melalui pemanfaatan teknologi.
“Sekarang sudah banyak tools-nya seperti platform redetection dan exclusion system untuk warning, untuk blacklist pihak yang terlibat fraud atau penyimpangan lain. Saya kira bapak ibu lebih tahu, ada rescoring tool untuk deteksi fraud pencairan anggaran, ada semuanya, ada sistem robotik proses automation untuk otomatisasi pengawasan, ada sensor internet of thing dan citra satelit untuk pemantauan proyek di lapangan bisa diawasi, bisa dipantau,” ungkapnya.
Jokowi Pastikan Pilkada 2024 akan Digelar Sesuai Jadwal2025-05-20 05:10
Ke Mana Orang2025-05-20 04:37
Toyota Luncurkan Mobil Listrik SUV bZ5 Berharga Rp296 Juta2025-05-20 04:21
Jokowi Minta Maaf, Djarot: Yang Lebih Penting Kebijakan Harus Dipertanggungjawabkan2025-05-20 04:14
Menteri PKP Salurkan 1.000 Unit Rumah Subsidi untuk Masyarakat Halmahera Tengah2025-05-20 04:03
Ada Investor yang Buang 4,6 Juta Lembar Saham NINE, Ternyata Ini Tujuannya2025-05-20 04:00
SIM Keliling Jakarta: Cara Mudah Perpanjang SIM dengan Mudah dan Cepat2025-05-20 03:59
Febri Diansyah Pasang Badan Buat Putri Candrawathi: Saya Punya Empat Bukti Kekerasan Seksual!2025-05-20 03:31
Hari Raya Nyepi, Rutan Tangerang Beri Remisi Khusus Pada 1 Warga Binaan Beragama Hindu2025-05-20 03:31
Gak Perlu Cemas, Ini Dia Cara Daftar Subsidi Tepat Dapatkan QR Code Pertalite2025-05-20 03:21
Polisi Menyelidiki Kasus Penemuan Bayi Perempuan di Jembatan2025-05-20 05:08
Laporkan Farida Nurhan Dugaan Pencemaran Nama Baik, Codeblu Diperiksa sebagai Pelapor2025-05-20 04:43
Kerja Hilangin Bulu Ketiak di Perusahaan ini, Bisa Dapat Benefit hingga Ratusan Juta Rupiah!2025-05-20 04:36
Telkom dan Palo Alto Networks Berkolaborasi untuk Perkuat Keamanan Siber2025-05-20 04:10
Polri Siap Amankan Rumah Kosong yang Ditinggal Pemudik2025-05-20 03:47
FOTO: Merayakan Musim Dingin di Inggris2025-05-20 03:04
ORASKI Minta Penghapusan Pajak Pembelian Kendaraan Operasional Ojol dan Potongan Pajak Suku Cadang2025-05-20 03:01
BPIP Gandeng Pemkab Klaten dan Universitas Diponegoro Kuatkan Ideologi Pancasila2025-05-20 03:01
Hujan Deras, Pagar Tembok di Bintaro Tangsel Ambruk dan Timpa Mobil2025-05-20 02:59
Citayam Fashion Week Mulai Bermasalah, Mazdjo Loyalis Ganjar Minta Anies Turun Tangan2025-05-20 02:53