您的当前位置:首页 > 热点 > Eka Hospital Gelar 'Health Talk' soal Diabetes dan Pneumonia 正文
时间:2025-06-13 05:41:52 来源:网络整理 编辑:热点
Jakarta, CNN Indonesia-- Eka Hospital Group menggandeng PT Pfizer Indonesia menggelar kegiatan Healt quickq windows
Eka Hospital Group menggandeng PT Pfizer Indonesia menggelar kegiatan Health Talk bertema 'Usir Khawatir Risiko Pneumonia pada Penyandang Diabetes', yang sekaligus menjadi momen peringatan Hari Diabetes dan Hari Pneumonia.
dr Rudy Kurniawan, Sp.PD, MM, MARS, Dip.TH, Dip.SN, DCD, FRSPH selaku Dokter Spesialis Penyakit Dalam & Travel Health Expert Eka Hospital BSD menjelaskan, sakit diabetes memiliki risiko kesehatan tinggi, dengan data menyatakan jumlah pengidap diabetes di Indonesia pada 2021 mencapai 19,47 juta orang.
Adapun Diabetes mellitus (DM) yang ditandai kadar gula darah tinggi, lebih besar dari 200 mg/dL, dipaparkan dr Rudy tidak hanya mempengaruhi sistem metabolik tubuh. Lebih dari itu, juga dapat meningkatkan risiko terhadap berbagai penyakit lain.
dr Rudy memaparkan, semua orang memiliki risiko penyakit pneumonia, yang meningkat pada bayi di bawah 2 tahun dan orang dewasa di atas 50 tahun.
"Karena itu vaksin pneumonia sangat dianjurkan karena bertujuan untuk memberikan stimulus pada tubuh guna memproduksi antibodi yang dapat melawan bakteri dan virus," ujarnya.
![]() |
Saat ini, vaksin pneumonia sudah menjadi standar yang dikeluarkan oleh International Diabetes Federation sebagai salah satu jenis vaksin yang direkomendasikan untuk penyandang diabetes di seluruh dunia.
Selain vaksin pneumonia, vaksin influenza juga direkomendasikan untuk penyandang diabetes, karena tak jarang juga pneumonia terjadi akibat infeksi penyakit influenza.
Menurut dr Rudy, vaksin ini biasanya direkomendasikan untuk mereka yang berencana melakukan perjalanan.
"Baik diabetes tipe 1 atau diabetes tipe 2, seseorang dengan diabetes akan selalu dalam risiko lebih tinggi untuk terkena pneumonia akibat sistem kekebalan tubuh yang menurun, maka dari itu mereka harus lebih ekstra waspada dalam menjaga kesehatannya," katanya.
dr Rudy menegaskan, pneumonia bisa terjadi pada siapa saja. Penyakit itu tidak memandang usia, terutama bagi mereka dengan faktor risiko gaya hidup seperti merokok, mengonsumsi alkohol, serta kerap terpapar asap, gas, dan bahan kimia berbahaya.
Faktor lainnya, termasuk faktor komorbid dan penyakit bawaan seperti penyakit kronis paru-paru, jantung, ginjal, diabetes, serta asma.
"Oleh sebab itu, orang-orang yang memiliki risiko penyakit pneumonia yang tinggi direkomendasikan untuk mendapatkan vaksin pneumonia," kata dr Rudy.
Vaksin pneumonia konjugat yang disuntikkan satu kali seumur hidup itu bisa diberikan pada orang dewasa di atas 18 tahun. Vaksin pneumonia biasanya tersedia di fasilitas layanan kesehatan seperti klinik dan rumah sakit.
Secara terpisah, Policy & Public Affairs Director Pfizer Indonesia dan Filipina, Bambang Chriswanto, menyampaikan bahwa Pfizer sepenuhnya mendukung Health Talk yang diselenggarakan oleh Eka Hospital Group.
Dirinya berharap, kegiatan ini dapat membantu edukasi masyarakat terkait potensi risiko pneumonia.
"Sebagai perusahaan yang berfokus pada pasien, kami senantiasa berkomitmen untuk turut menjalin kemitraan dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang berbagai isu kesehatan, termasuk pneumonia, berkolaborasi dengan pemerintah, asosiasi kesehatan, figur publik, fasilitas kesehatan, dan pemangku kepentingan lainnya," kata Bambang.
Sebagai wujud komitmen, Pfizer menyediakan rumah konten digital Paru-paruku Kesayanganku berisi berbagai informasi edukatif mengenai penyakit pernapasan, termasuk pneumonia, yang dapat diakses di www.pfi.sr/paruparukukesayanganku.
(adv/adv)Link dan Cara Memilih Lokasi Tes SKB Non2025-06-13 05:39
Kejaksaan Minta Pelaku Jual Beli Jabatan Dihukum Berat2025-06-13 05:29
Penderita Asam Urat Tak Disarankan Makan 5 Sayuran Ini2025-06-13 05:28
Kereta Batalkan Perjalanan Gara2025-06-13 05:23
Alexander Marwata Ngaku Bertemu Eko Darmanto: Satu Kali2025-06-13 05:14
Cara dan Syarat Terbaru Bikin Paspor Anak, Berapa Biayanya?2025-06-13 05:05
Waspada Ancaman Megathrust, Ini yang Harus Dilakukan saat Gempa2025-06-13 04:22
Pramugari Beri Saran Penumpang Pesawat Tak Minum Air dari Ketel2025-06-13 04:01
Uang Rampokan Jiwasraya Dipakai Main Kasino di 3 Negara Ini, hingga 15 Kali!2025-06-13 03:37
Ini Solusi Buat Pelamar CPNS 2024 Gagal Login karena Lupa Password Akun Simulasi CAT BKN2025-06-13 03:32
Dapat Restu, Mayora Indah Gelar Buyback Saham Rp1 Triliun dari Kas Internal2025-06-13 05:33
Indopc Hadir sebagai Solusi Teknologi Nasional dengan Produk Bersertifikasi TKDN2025-06-13 05:10
Semakin Berkembang, Kemenperin Ungkap Industri Halal Akan Topang Ekonomi Nasional2025-06-13 05:09
Soal Gaji Pengurus Kopdes Merah Putih, Ini Kata Budi Arie2025-06-13 04:41
Maulid Nabi 2024 Libur atau Tidak? Cek Kalendernya di Sini2025-06-13 04:28
Waspada Ancaman Megathrust, Ini yang Harus Dilakukan saat Gempa2025-06-13 04:13
LPS Komentari Temuan Fraud Rp1,2 triliun oleh KPK2025-06-13 03:40
Dulu Panjat Tower XL 50 Meter, Kini Dian Siswarini Resmi Memimpin Telkom2025-06-13 03:29
Jelang Pemeriksaan, Alexander Marwata Ngaku Cukup Tidur2025-06-13 03:25
Clara Shafira Krebs Dinobatkan Jadi Miss Universe Indonesia 20242025-06-13 03:04