会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Butuh Duit Rp571 Triliun, Anies Mau Cari Darimana?!

Butuh Duit Rp571 Triliun, Anies Mau Cari Darimana?

时间:2025-06-06 20:39:16 来源:安卓系统quickq下载 作者:热点 阅读:561次
Warta Ekonomi,quickq加速器购买 Jakarta -

Gubernur Anies Baswedan mengatakan pembiayaan percepatan perbaikan pembangunan DKI Jakarta sebesar Rp571 triliun tidak akan dibebankan semuanya kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Akan dicari berbagai macam pola pendanaan, tidak semua menggunakan APBN, (akan) dicarikan model-model pendanaan yang ada. Tadi dengan Menteri Keuangan (Sri Mulyani) kami sudah mendiskusikan sumber-sumber (dananya), sudah ketemu sumbernya," kata Anies di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Senin (11/3/2019).

Butuh Duit Rp571 Triliun, Anies Mau Cari Darimana?

Butuh Duit Rp571 Triliun, Anies Mau Cari Darimana?

Baca Juga: PDIP DKI: Suka-Suka Anies Baswedan

Butuh Duit Rp571 Triliun, Anies Mau Cari Darimana?

Kementerian Keuangan dan Pemprov DKI Jakarta, lanjut Anies, telah menyusun tim kecil untuk menyusun rencana biaya perbaikan pembangunan, termasuk perencanaan keuangannya. Anies mengatakan model pendanaan pembangunan MRT Jakarta termasuk salah satu yang dipertimbangkan untuk proyek perbaikan pembangunan Ibu Kota.

Butuh Duit Rp571 Triliun, Anies Mau Cari Darimana?

"MRT adalah contoh dimana pembangunannya, kita mendapatkan pinjaman dari Jepang, kemudian pinjaman itu di-'split' (dibagi), kami (Pemprov) membayar 51 persen kemudian Pemerintah Pusat membayar 49 persen atas pinjaman itu," jelasnya.

Dana sebesar Rp571 triliun diperlukan untuk proyek perbaikan pembangunan di Ibu Kota di sektor infrastruktur, transportasi, air bersih, perumahan dan pengolahan limbah. Di sektor transportasi, Pemprov DKI Jakarta dalam 10 tahun akan berupaya memperpanjang jalur MRT dari saat ini 16 Km menjadi 223 Km, jalur LRT dari kini 5,8 Km menjadi 116 Km, serta jalur TransJakarta dari sekarang 431 Km menjadi 2.149 Km.

Penyediaan kebutuhan air bersih di Jakarta juga menjadi prioritas perbaikan pembangunan, dari saat ini cakupannya 60 persen akan dioptimalkan menjadi 100 persen ketersediaan air bersih. Selanjutnya terkait pengelolaan air limbah, Pemprov DKI Jakarta memproyeksikan dapat mengolah 81 persen air limbah, yang saat ini baru 14 persen dikelola dengan baik.

Sementara itu di bidang perumahan, Anies mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan menambah 600 ribu unit rumah baru. Kemudian terkait perlintasan kereta sebidang, Anies mengatakan akan ada jalur rel kereta sepanjang 27 Km yang akan dinaikan agar tidak menjadi penghambat lalu lintas.

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Polda Sumsel Galakkan Razia Miras Oplosan
  • Saham GOTO Terseret Demo Driver, Ini Kata Analis
  • Prakiraan Cuaca Jakarta Kamis 13 Oktober: Sore dan Malam Hujan
  • Achsanul Qosasi Jadi Tersangka Korupsi BTS 4G Kominfo, Bagaimana Nasib Klub Madura United?
  • Dapat Dukungan Dari Tani dan Nelayan, TKN: Satu Tanda Alam Untuk Prabowo Memimpin Indonesia
  • Anies Datang Melayat, Tangis Ibu Korban Tembok Roboh MTsN 19 Jakarta Pecah
  • Firli Bahuri Belum Konfirmasi Kehadirannya di PMJ, Mangkir Lagi?
  • Cegah Banjir Saat Hujan Lebat, Pemkot Jaktim Bangun Enam Saluran Penghubung
推荐内容
  • Kuasa Hukum Sebut Korban Miss Universe Ada yang Menangis Saat  Tolak Body Checking
  • Oscar Darmawan Mundur dari Jabatan CEO Indodax, Ini Alasannya
  • Anak dan Istri Anggota BPK Achsanul Qosasi di Kasus BTS Kominfo Diperiksa Kejagung
  • Terus Berinovasi, PT Pos Indonesia Dekatkan Masyarakat dengan Akses Perbankan
  • Mantap, Satelit SATRIA
  • Industri Multifinance Seret, OJK Siapkan Strategi Antisipatif